SRAGEN, Jateng – Masih adanya informasi peredaran minuman keras diwilayah Gemolong memantik aparat Kepolisian untuk melakukan penyisiran di sejumlah rumah yang terindikasi menyediakan minuman beralkohol untuk di jual.
Kegiatan razia penyekait masyarakat yang semakin digencarkan oleh Polsek Gemolong tersebut, dalam rangka menciptakan situasi kondusif menjelang bulan ramadhan yang akan tiba tak lama lagi, khususnya momentum Operasi Kepolisian yang digelar Polres Sragen dengan sandi Penyakit Masyarat (Pekat) tahun 2024.
Hal itu seperti disampaikan Kapolsek Gemolong AKP Liyan Prasetyo dalam penjelasannya mewakili Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam, Jumat, (8/2/2024).
Salah satu rumah yang menjadi sasaran tim gabungan razia peredaran minuman keras yakni di kelurahan Kwangen Kecamatan Gemolong. Rumah yang dihuni seorang kakek berinisial B,78, saat digeledah petugas terbukti menyediakan minuman beralkohol jenis ciu.
Keberadaan rumah B yang menyediakan minuman alkohol tersebut, tak lain dari informasi yang diberikan warga ke Mapolsek Gemolong.
Berawal dari informasi tersebut, Kapolsek lantas menerjunkan tim melakukan penggeledehan, dan saat digeeldah, petugas menemukan ciu yang tersimpan dalam rumah B.
“ Saat kami tanya, B mengaku memiliki minuman ciu tersebut untuk dijual kepada pelanggannya. Jumlahnya memang tidak banyak, hanya 1.5 liter saja, namun karena B sering menjual minuman keras, sehingga aksi B ini sempat meresahkan warga, terlebih menjelang bulan Ramadhan tahun ini, “ ungkap AKP Liyan Prasetyo.
Lanjut Kapolsek, bahwa kegiatan serupa akan terus digencarkan oleh Polsek Gemolong, untuk menjaga dan menekan angka kejahatan yang diawali dengan minuman keras.
“ kegiatan akan terus kita lakukan untuk menekan angka kejahatan, terlebih yang diawali dengan minuman keras, “ tutup AKP Liyan.
Usai dilakukan imbauan agar tidak lagi mengulangi menyediakan minuman beralkohol untuk dijual, barangbukti minuman alkohol jenis ciu tersebut lantas dilakukan penyitaan, dan dibawa ke Mapolsek untuk diserahkan ke Polres Sragen.
(Polres Sragen)
Post a Comment