Dijelaskan Kasat Lantas Iptu Kukuh saat mendampingi Kapolres, bahwa berdasarkan laporan traffic accounting, lahan parkir di Rest Area 519A, Kecamatan Masaran yang menjadi salah satu titik utama peristirahatan pemudik dari arah Jakarta menunjukkan tingkat keterisian tertinggi, dengan 85% kapasitas parkir kendaraan kecil dan 75% kendaraan besar telah terisi.
Selain Rest Area 519A, sejumlah rest area lain di sepanjang tol Sragen juga menunjukkan peningkatan jumlah kendaraan.
Rest Area 519B, 538A, dan 538B mengalami lonjakan pemudik meskipun dengan tingkat keterisian parkir yang lebih rendah dibandingkan 519A.
Sementara itu, data kendaraan yang keluar-masuk melalui Gerbang Tol Pungkruk dan Sragen Timur menunjukkan arus keluar lebih tinggi dibandingkan arus masuk.
Dari pukul 00.00 hingga 12.00 WIB, di Gerbang Tol Pungkruk tercatat 1.129 kendaraan masuk dan 1.978 kendaraan keluar, sedangkan di Gerbang Tol Sragen Timur tercatat 1.115 kendaraan masuk dan 1.957 kendaraan keluar.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Sragen menegaskan bahwa sistem one way berjalan lancar dan situasi lalu lintas masih terkendali.
Pihaknya terus berkoordinasi dengan Ditlantas Polda Jateng serta melakukan pengawasan intensif di rest area dan pintu tol untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik.
"Kami mengimbau kepada para pemudik untuk tetap berhati-hati, istirahat cukup di rest area, dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama," ujar Kapolres Sragen.
Dengan meningkatnya volume kendaraan menjelang puncak arus mudik, jajaran Satlantas Polres Sragen terus bersiaga dan siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat demi terciptanya mudik yang aman, nyaman, dan kondusif.
Post a Comment